Pencarian
Latest topics
IP Config yuk !!!
segala macam turitorial , pengetahuan dan artikel menarik yang sedang marak diperbincangkan :: kategori Ilmu komputer :: facebook,friendster dan lain sebagainya
Halaman 1 dari 1
IP Config yuk !!!
Class | | Subnet Mask | Ip Adress
CLass A xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx 255.0.0.0 10.0.0.0
-------- ----------------------
N H
CLass B xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx 255.255.0.0 172.16.0.0
------------- -------------
N H
CLass C xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx 255.255.255.0 19.168.0.0
---------------------- ------
N H
CLass D xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx ( seluruhnya H )
Keterangan :
N => Net
H => Host
yang bersymbol " x " sebut saja octet => octet ( 8 baris )
setiap octet bernilai 1 byte ( atau nama lain octet )
1byte = 8 bit
jadi masing masing octet bernilai 1
1 1 1 1 1 1 1 1 1
Fungsi:
Net => Mengidentifikasi Class yang ada
Host=> Mengidentifikasi berapa banyak komputer yang bisa diberi / dkasih alamat
x tersebut hanya diisi oleh angka 1 dan 0 ( basis biner )
kemudian diisi oleh bilangan desimal
Subnet Mask => Pengidentifikasian
255=> dihasilkan dari 256 yang didesimalkan dari 2pangkat0 ke 2 pangkat7
1---------8
0---------7 <= selang 8 , tapi diawali dari 0 jadi 0,1,2,3,4,5,6,7
hal itu bisa disebut range ( jarak )
2 pangkat 8 didalam dunia per-IPan berarti 2 pangkat 7
karena diawali dari 2pangkat 0
Class C
Subnet mask => 255.255.255.0
IP => 192.168.0.0
Ada Ip yang tidak boleh digunakan atau dipakai ketika melakukan subnetting:
1) IP NET ( menandakan Ip itu ada berapa ( jumlah Ip berapa ) ) => 192.168.0.0
2) IP Broadcast ( menandakan range atau jarak ) => 192.168.0.255
dalam bahasa sederhana , Ip net sebut saja kepala
dan ip broadcast adalah ekornya ,
dalam bahasa sastra , Ip net disebut awalan (deduktif)
dan sebaliknya ip broadcast disebut akhiran (induktif)
IP
Total Host => 256
Available host => 254 ( karena 2 nya sebagai ip net dan ip broadcast )
Host boleh diganti ganti nomornya
tetapi net tidak boleh karena sudah ada perjanjian atau syarat yang telah disepakati
Prefix/ CIDR menunjukan default class C => di frefix /24 255.255.255.0
setiap Prefix terdapat komponen , antara lain , Subnet Mask , Total Host , available host , subnet
Prefix | Subnet Mask | Total Host | Available Host | Subnet
/24 255.255.255.0 256 254 1
/25 255.255.255.128 128 126 2
/26 255.255.255.192 64 62 4
/27 255.255.255.224 32 30 8
/28 255.255.255.240 16 14 16
/29 255.255.255.248 8 6 32
/30 255.255.255.252 4 2 64
Subnet dari prefix 24 ~ 30 adalah hasil kelipatan dua
Available Host = Total Host - 2
Subnet mask dari prefix 24~30 adalah hasl penambahan total host dari 23~30
subnet mask semakin tinggi apabila prefix 24~30
dan sebaliknya semakin rendah nilai angkat host nya apabila prefix dari 30~24
subnet adalah hasil pembagian antara total host prefix 24 ke prefix yang lainnya
contoh subnet prefix 27 , berarti Total Host 24 : Total Host 27 = 256 : 32 = 8
atau contoh lain , misalkan subnet prefix 30 , berarti total host 24 ; total host 30 = 256 : 4 = 64
contoh
SM:255.255.255.128
192.168.0.128
192.168.0.0 ~ 192.168.0.167
192.168.0.0 => IP NET
192.168.0.167=> IP Broadcast
192.168.0.1 ~ 192.168.0.166 => Range
---------------------------
192.168.0.128 ~ 192.168.0.255
192.168.0.128=> IP NET
192.168.0.255=> IP Broadcast
192.168.0.129 ~ 192.168.0.254 => Range
2 skema diatas disebut subnet 0 dan subnet 1
subnet 0 memiliiki nama lain antara lain subnet ke 1
dan subnet 1 memiliki nama lain antara lain subnet ke 2
2 skema atau pola diatas tidak dapat melakukan ping antar IP
karena sudah berbeda ( overload capacity )
Range adalah selisih jarak dari IP NET ( kepala ) dan IP Broadcast ( ekor )
Sangat simple menghitung IP Net
dari prefix mana pun , asalkan tahu rumusnya :
Total Host + (Total host - 1)
atau kalau lebih mendetail dan lebih cepat cara menghitung Subnet selanjutnya
gunakan rumus:
subnet a x total host
keterangan :
a = angka/bilangan ke-
subnet = angka , ( contoh subnet 1 setara dengan angka 1 , subnet 2 setara dengan angka 2 ,dsb )
Total Host dikalikan 2 mulai dari subnet 3 atau subnet ke 2
contoh : misalkan mencari subnet dari prefix 26
total host dari prefix 26 adalah 64 . Jadi ,
subnet 0 otomatis angka nya 0 ( 0x64)
subnet 1 angkanya 64 (1x64)
subnet 2 angkanya 128 (2x64)
subnet 3 angkanya 192 (3x64)
dan cara mencari IP Net yang melebihi subnet 3
gunakan rumus:
[ Total subnet a x total host ] + total host - 1
jadi , saat untuk mendapatkan hasil yang benar maka sesuaikan proses
subnet , samakan jumlah subnet dengan proses tersebut diakhiri angka 255
contoh :
Dik:
prefix 26
subnet = 4
Total Host = 64
192.168.0.192 - 192.168.0.x
dit: available host dan x ?
available host a = total host a - 2
= 64 - 2
= 62
( mengapa di kurang 2 ? karena 2 adalah komponen IP Net dan IP Broadcast , ke 2 tersebut tidak boleh dipakai )
x ?
192 adalah subnet ke 4 atau subnet 3
jadi 192 apabila pembaginya dapat dihasilkan angka 64
maka , hasilnya adalah 3 ( sama yang dimaksud dari subnet 3)
IP Net = [ Total subnet a x total host ] + total host - 1
( 3 x 64 ) + 64 - 1
192 + 64 - 1 = x
x = 192 + 63 = 255
dan cara mencari IP Broadcast secara cepat dan tidak membutuhkan kerja 2x lipat
setelah kalian mendapat IP Net nya ,
inilah rumus cepatnya :
[[ subnet a+1 ] x Total Host ] -1
atau
[[subnet a-1] x Total Host ]- 1] + 2 x Total Host
ketentuannya sama seperti IP Net , digunakan untuk subnet ke 3 dan seterusnya
contoh :
Dik :
prefix 27
subnet 7
Total Host =32
Dit ; IP Broadcast Subnet 7?
masukan rumusnya
[[ subnet a+1 ] x Total Host ] -1
[[ subnet 7 + 1 ] x 32 ] -1
[ subnet 8 x 32 ] -1
8 x32 -1
256 - 1 = 255
atau
[[subnet a-1] x Total Host ]- 1] + 2 x Total Host
[[ subnet 7-1]x32]-1]+ 2 x 32
[[subnet 6 x32]-1]+ 2 x 32
[192-1]+2 x 32
191 + 2 x 32
191 + 64
255
atau contoh lain :
contoh
Dik:
prefix 29
subnet 27
Dit:
IP Broadcast Subnet 27?
[[ subnet a + 1 ] x Total Host ] -1
[[ subnet 27 + 1 ] x 8 ] -1
[ subnet 28 x 8 ] -1
28 x 8 -1
224 - 1 = 223
atau
[[subnet a-1] x Total Host ]- 1] + 2 x Total Host
[[ subnet 27 - 1 ]x 8] -1]+ 2 x 8
[[subnet 26 x 8 ]-1] + 2 x 8
208-1 + 2 x 8
207 + 16 = 223
kalau kalian masih penasaran ke subnet selanjutnya
tinggal terusin aja dengan rumus yang lebih singkat lagi , seperti
IP Broadcast Subnet a = IP Broadcast subnet a-1 + Total Host
IP Broadcast subnet 27 = 223
jadi tinggal tambahkan saja
Subnet a = Total subnet a-1 + Total Host
Subnet 28 = IP broadcast subnet 28-1 + Total Host
Subnet 28 = IP Broadcast subnet 27 + 8
Subnet 28 = 223 + 8
Subnet 28 = 231
ingat !!! Total Subnet a = 256 / Total Host a -1
Available Host a = Total Subnet a - 2
Selamat mencoba , masih beginner tapi coba coba , Insya Allah jadi Winner
itu masih kelas C , yang kelas B belum nih
CLass A xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx 255.0.0.0 10.0.0.0
-------- ----------------------
N H
CLass B xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx 255.255.0.0 172.16.0.0
------------- -------------
N H
CLass C xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx 255.255.255.0 19.168.0.0
---------------------- ------
N H
CLass D xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx ( seluruhnya H )
Keterangan :
N => Net
H => Host
yang bersymbol " x " sebut saja octet => octet ( 8 baris )
setiap octet bernilai 1 byte ( atau nama lain octet )
1byte = 8 bit
jadi masing masing octet bernilai 1
1 1 1 1 1 1 1 1 1
Fungsi:
Net => Mengidentifikasi Class yang ada
Host=> Mengidentifikasi berapa banyak komputer yang bisa diberi / dkasih alamat
x tersebut hanya diisi oleh angka 1 dan 0 ( basis biner )
kemudian diisi oleh bilangan desimal
Subnet Mask => Pengidentifikasian
255=> dihasilkan dari 256 yang didesimalkan dari 2pangkat0 ke 2 pangkat7
1---------8
0---------7 <= selang 8 , tapi diawali dari 0 jadi 0,1,2,3,4,5,6,7
hal itu bisa disebut range ( jarak )
2 pangkat 8 didalam dunia per-IPan berarti 2 pangkat 7
karena diawali dari 2pangkat 0
Class C
Subnet mask => 255.255.255.0
IP => 192.168.0.0
Ada Ip yang tidak boleh digunakan atau dipakai ketika melakukan subnetting:
1) IP NET ( menandakan Ip itu ada berapa ( jumlah Ip berapa ) ) => 192.168.0.0
2) IP Broadcast ( menandakan range atau jarak ) => 192.168.0.255
dalam bahasa sederhana , Ip net sebut saja kepala
dan ip broadcast adalah ekornya ,
dalam bahasa sastra , Ip net disebut awalan (deduktif)
dan sebaliknya ip broadcast disebut akhiran (induktif)
IP
Total Host => 256
Available host => 254 ( karena 2 nya sebagai ip net dan ip broadcast )
Host boleh diganti ganti nomornya
tetapi net tidak boleh karena sudah ada perjanjian atau syarat yang telah disepakati
Prefix/ CIDR menunjukan default class C => di frefix /24 255.255.255.0
setiap Prefix terdapat komponen , antara lain , Subnet Mask , Total Host , available host , subnet
Prefix | Subnet Mask | Total Host | Available Host | Subnet
/24 255.255.255.0 256 254 1
/25 255.255.255.128 128 126 2
/26 255.255.255.192 64 62 4
/27 255.255.255.224 32 30 8
/28 255.255.255.240 16 14 16
/29 255.255.255.248 8 6 32
/30 255.255.255.252 4 2 64
Subnet dari prefix 24 ~ 30 adalah hasil kelipatan dua
Available Host = Total Host - 2
Subnet mask dari prefix 24~30 adalah hasl penambahan total host dari 23~30
subnet mask semakin tinggi apabila prefix 24~30
dan sebaliknya semakin rendah nilai angkat host nya apabila prefix dari 30~24
subnet adalah hasil pembagian antara total host prefix 24 ke prefix yang lainnya
contoh subnet prefix 27 , berarti Total Host 24 : Total Host 27 = 256 : 32 = 8
atau contoh lain , misalkan subnet prefix 30 , berarti total host 24 ; total host 30 = 256 : 4 = 64
contoh
SM:255.255.255.128
192.168.0.128
192.168.0.0 ~ 192.168.0.167
192.168.0.0 => IP NET
192.168.0.167=> IP Broadcast
192.168.0.1 ~ 192.168.0.166 => Range
---------------------------
192.168.0.128 ~ 192.168.0.255
192.168.0.128=> IP NET
192.168.0.255=> IP Broadcast
192.168.0.129 ~ 192.168.0.254 => Range
2 skema diatas disebut subnet 0 dan subnet 1
subnet 0 memiliiki nama lain antara lain subnet ke 1
dan subnet 1 memiliki nama lain antara lain subnet ke 2
2 skema atau pola diatas tidak dapat melakukan ping antar IP
karena sudah berbeda ( overload capacity )
Range adalah selisih jarak dari IP NET ( kepala ) dan IP Broadcast ( ekor )
Sangat simple menghitung IP Net
dari prefix mana pun , asalkan tahu rumusnya :
Total Host + (Total host - 1)
atau kalau lebih mendetail dan lebih cepat cara menghitung Subnet selanjutnya
gunakan rumus:
subnet a x total host
keterangan :
a = angka/bilangan ke-
subnet = angka , ( contoh subnet 1 setara dengan angka 1 , subnet 2 setara dengan angka 2 ,dsb )
Total Host dikalikan 2 mulai dari subnet 3 atau subnet ke 2
contoh : misalkan mencari subnet dari prefix 26
total host dari prefix 26 adalah 64 . Jadi ,
subnet 0 otomatis angka nya 0 ( 0x64)
subnet 1 angkanya 64 (1x64)
subnet 2 angkanya 128 (2x64)
subnet 3 angkanya 192 (3x64)
dan cara mencari IP Net yang melebihi subnet 3
gunakan rumus:
[ Total subnet a x total host ] + total host - 1
jadi , saat untuk mendapatkan hasil yang benar maka sesuaikan proses
subnet , samakan jumlah subnet dengan proses tersebut diakhiri angka 255
contoh :
Dik:
prefix 26
subnet = 4
Total Host = 64
192.168.0.192 - 192.168.0.x
dit: available host dan x ?
available host a = total host a - 2
= 64 - 2
= 62
( mengapa di kurang 2 ? karena 2 adalah komponen IP Net dan IP Broadcast , ke 2 tersebut tidak boleh dipakai )
x ?
192 adalah subnet ke 4 atau subnet 3
jadi 192 apabila pembaginya dapat dihasilkan angka 64
maka , hasilnya adalah 3 ( sama yang dimaksud dari subnet 3)
IP Net = [ Total subnet a x total host ] + total host - 1
( 3 x 64 ) + 64 - 1
192 + 64 - 1 = x
x = 192 + 63 = 255
dan cara mencari IP Broadcast secara cepat dan tidak membutuhkan kerja 2x lipat
setelah kalian mendapat IP Net nya ,
inilah rumus cepatnya :
[[ subnet a+1 ] x Total Host ] -1
atau
[[subnet a-1] x Total Host ]- 1] + 2 x Total Host
ketentuannya sama seperti IP Net , digunakan untuk subnet ke 3 dan seterusnya
contoh :
Dik :
prefix 27
subnet 7
Total Host =32
Dit ; IP Broadcast Subnet 7?
masukan rumusnya
[[ subnet a+1 ] x Total Host ] -1
[[ subnet 7 + 1 ] x 32 ] -1
[ subnet 8 x 32 ] -1
8 x32 -1
256 - 1 = 255
atau
[[subnet a-1] x Total Host ]- 1] + 2 x Total Host
[[ subnet 7-1]x32]-1]+ 2 x 32
[[subnet 6 x32]-1]+ 2 x 32
[192-1]+2 x 32
191 + 2 x 32
191 + 64
255
atau contoh lain :
contoh
Dik:
prefix 29
subnet 27
Dit:
IP Broadcast Subnet 27?
[[ subnet a + 1 ] x Total Host ] -1
[[ subnet 27 + 1 ] x 8 ] -1
[ subnet 28 x 8 ] -1
28 x 8 -1
224 - 1 = 223
atau
[[subnet a-1] x Total Host ]- 1] + 2 x Total Host
[[ subnet 27 - 1 ]x 8] -1]+ 2 x 8
[[subnet 26 x 8 ]-1] + 2 x 8
208-1 + 2 x 8
207 + 16 = 223
kalau kalian masih penasaran ke subnet selanjutnya
tinggal terusin aja dengan rumus yang lebih singkat lagi , seperti
IP Broadcast Subnet a = IP Broadcast subnet a-1 + Total Host
IP Broadcast subnet 27 = 223
jadi tinggal tambahkan saja
Subnet a = Total subnet a-1 + Total Host
Subnet 28 = IP broadcast subnet 28-1 + Total Host
Subnet 28 = IP Broadcast subnet 27 + 8
Subnet 28 = 223 + 8
Subnet 28 = 231
ingat !!! Total Subnet a = 256 / Total Host a -1
Available Host a = Total Subnet a - 2
Selamat mencoba , masih beginner tapi coba coba , Insya Allah jadi Winner
itu masih kelas C , yang kelas B belum nih
segala macam turitorial , pengetahuan dan artikel menarik yang sedang marak diperbincangkan :: kategori Ilmu komputer :: facebook,friendster dan lain sebagainya
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|
Sun Oct 09, 2011 8:30 pm by kavie
» IP Config yuk !!!
Sun Oct 09, 2011 3:22 am by kavie
» Untuk Penjualan: Blackberry 9800 Slider Obor dan iPhone Apple 4 32GB dan Nokia N8
Tue Dec 21, 2010 3:34 pm by maxismobilesdnbhd
» Untuk Penjualan: Blackberry 9800 Slider Obor dan iPhone Apple 4 32GB dan Nokia N8
Tue Dec 21, 2010 3:31 pm by maxismobilesdnbhd
» follow my blog
Fri Dec 10, 2010 6:32 pm by kavie
» apakah itu pendidikan Online?
Wed Nov 24, 2010 2:27 pm by master_of_forex
» VISI DAN MISI DUNIA BELAJAR
Wed Nov 24, 2010 1:24 pm by sonny
» Apple iPhone 4G 32GB
Wed Nov 24, 2010 1:13 pm by sonny
» Grafika Komputer dengan Visual Basic 6
Tue Nov 23, 2010 12:19 am by ridwan